ENTERPRENEUR DAY UNTUK MENYEMAI JIWA WIRAUSAHA

Foto: Siswa membeli makanan di salah satu stand, Kamis(8/12/2016)

SMA MEWAH- Kamis (8/12) ada yang berbeda di parkir SMAN 1 Purwantoro, tempat yang biasanya tempat berjajar sepeda motor siswa,kini disulap menjadi stand penjualan. Nampak meja dan kursi berjajar dengan aneka barang yang siap diperjual belikan.

Beberapa saat setelah stand dibuka kerumunan siswa mulai memadati stand-stand yang tersedia dan segera menyerbu barang dagangan sesuai dengan keinginanya. Ada yang beburu aneka makanan ringan, snack, aneka minuman, kue dan dagangan yang lain.

Setiap stand memiliki berbagai macam strategi penjualan, mulai dari memberikan diskon hingga berkeliling sekolah untuk menjajakan produknya. April salah satunya, ia berkeliling sekolah untuk menjajakan minuman standnya. Ia mengaku senang dengan kegiatan ini karena bisa merangsang siswa untuk berwirausaha.

Kegiatan ini merupakan bagian dari enterpreneur day yang digelar SMAN 1 Purwantoro di sela-sela kegiatan jeda semester. Dengan kegiatan ini diharapkan mampu memberikan pengalaman nyata dalam berwirausaha dan selanjutnya dapat menumbuhkan jiwa wirausaha dikalangan siswa SMAN 1 Purwantoro. (DNP)

Read more »

KIR SMAN 1 PURWANTORO KEMBANGKAN BATALASTIK

Foto: Tim KIR Berfoto Usai Presentasi di Kantor Setda Kab.Wonogiri, Selasa (29/11)

SMA MEWAH- Sebagai sekolah Adiwiyata Nasional Mandiri SMAN 1 Purwantoro terus berinovasi dalam bidang lingkungan hidup. Salah satu inovasi tim KIR SMAN 1 Purwantoro adalah batalastik yaitu batako dari limbah plastik.

Penelitian ini dilakukan oleh tim KIR yang terdiri dari empat siswa yaitu Elma Velia Y, Chlara Naren M, Amar Nasrudin dan Oktavia Nur K dengan pembimbing Dony Purnomo,S.Pd.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya sampah plastik yang kian tahun kian menumpuk. Penelitian yang dilakukan selama 3 bulan menghasilkan formula batako yang terbaik dengan campuran plastik,semen dan pasir.

Batalastik hasil penelitian tim KIR SMAN 1 Purwantoro telah diujikan di laboratorium fakultas teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta dan dari hasil uji kuat tekan telah memenuhi syarat sebagai bahan bangunan sesuai standar baku batako.

"Dari analisis ekonomi bahan baku batalastik juga lebih murah dibandingkan dengan batako biasa sehingga ketika diproduksi masal harganya juga lebih murah. Dan yang lebih penting lagi produksi batalastik berarti ikut mengurangi tumpukan sampah plastik"Ujar elma selaku ketua tim peneliti

Pada 29 Oktober lalu tim KIR juga diundang untuk mempresentasikan hasil penelitiannya di kantor setda Kabupaten Wonogiri sebagai kegiatan seminar hasil penelitian di Litbang Iptekda Kabupaten Wonogiri.(DNP)

Read more »