Friday, August 17, 2012

NAFASMU IBU

Karya: Sasa Yuliana Iswara 

Deru langkahmu tak berhenti seketika
Nafas harummu tak berhenti mengalir
Tanganmu Ibu begitu lembut kurasakan hebatnya
Kadangkala
Kau lelah dalam hidup
Kadangkala
Perjuanganmu terabaikan oleh darahmu
Namun, tak jua kau berhenti bernafas
Sungguh Ibu
Nafasmu semakin kuat
Hatimu semkin berdebar keras perlawanan
Kau memang terluka karena darahmu
Tapi lukamu Ibu
Bukan akhir dari cintamu yang abadi
Maaf untukmu dari hati yang terdalam
Dan terimalah
Pengabdian anakmu yang bermulur dosa ini


0 komentar :

Post a Comment

 
Powered by Media Pendidikan | Direktori Website Sekolah